Ini Gejala dan Penyebab Kanker Payudara, Berikut Cara Mengobatinya

Kanker yang berada di jaringan payudara ini mengakibatkan sel di dalamnya tumbuh secara tidak normal.

Bahkan, sel tersebut bisa menyebar dan membelah kepada jaringan-jaringan yanga da di sekitarnya.

Baca juga : Jangan Disepelekan! Ini Penyebab Menstruasi Terjadi 2 Kali dalam Sebulan

Selain itu penyebarannya juga bisa berdampak ke orang lainnya yang ada di tubuh.

Kanker payudara ini juga kerap kali ditemukan pada kelenjar lonolus atau susu.

Lebih tepatnya pada sluran susu ke puting.

Baca juga : Catat! Ini 7 Penyebab Menstruasi Tidak Teratur

Hal itu pun terjadi sama seperti adanya tumor ganas.

Kanker payudaya ini memiliki dua jenis, yakni invasif dan non incasif.

Untuk kanker payudaya invasif termasuk ke dalam kategori ganas.

Baca juga : Silo Dukung Deteksi Kanker Dini melalui #SELANGKAH 2024

Gejala Kanker Payudara

• Warna kulit payudara akan berubah
• Terdapat benjolan di ketiak
• Terdapat benjolan di payudara
• Perubahan puting payudara yang masuk ke dalam
• Keluar cairan dari puting payudara

Penyebab Kanker Payudara

• Punya riwayat tumor jinak payudara
• Merokok baik pasif atau aktif
• Menkonsumsi makanan berlemak
• Obesitas
• Jarang beraktivitas
• Telat menstruasi di usia belasan tahun
• Menopause di usia 50 tahun ke atas
• Faktor genetik
• Manggunakan kontrasepsi hormonal
• Tidak menyusui
• Tidak memiliki anak
• Melahirkan pertama di atas usia 30 tahun

Cara Mengobatinya

1. Periksa ke Dokter

Cara yang pertama ini baiknya dilakukan untuk mencegah kanker payudara.

Kalian bis cek ke dokter untuk melakukan Sadanis dan Sadari.

Pemeriksaan ini terjadi sebelum perempuan terkena kanker payudara.

Baca juga : Peningkatan Kualitas Kesehatan Perempuan Kunci Pembangunan SDM Nasional

2. Operasi

Lalu, yang kedua adalah melakukan operasi.

Operasi ini dilakukan jika kalian sudah menderita kanker payudara.

Umumnya operasi dilakukan jika kanker payudara sudah terbilang parah.

3. Terapi Hormon

Selanjutnya kalian bisa melakukan terapi hormon ke dokter.

Terapi ini dilakukan untuk mencegah hormon estrogen agar tak terkena sel kanker.

Maka dari itu jika terapi tersebut dilakukan maka kanker bisa dikendalikan.

4. Kemoterapi

Cara seanjutnya bisa melakukan kemoterapi.

Pengobatan dengan cara ini biasa dilakukan untuk penderita kanker.

Dengan menjalani keoterapi maka kanker atau benjolan tersebut bisa mengecil.

5. Radioterapi

Lalu selanjutnya bisa melakukan radioterapi.

Sama seperti kemoterapi, radioterapi cara pengobatannya menggunakan sinar x-ray.

Hasilnya akan menghambat pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh.

6. Terapi Target

Cara yang terakhir adalah melakukan terapi target.

Terapi target ini dilakukan untuk menghambat dan membunuh pertumbuhan sel kanker.

Beberapa jenis terapi target yang biasa dilakukan yakni, antibodi monoklonal, penghambat tirosin kinase, penghambat cylin dependent kinase dan anti her-2.

Dari tips di atas jika kalian mengalami gejala atau sebelumnya, bisa segera lakukan pengecekan ke dokter. (Z-12)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News